Selasa, 16 Februari 2010

Memaknai Status Mahasiswa...

Menjadi seorang mahasiswa adalah sebuah kemewahan tersendiri, tidak banyak generasi muda kita yang memiliki kesempatan untuk menyandang status menjadi mahasiswa. Kesempatan langka yang hanya datang satu kali dalam hidup kita, dan hanya orang zalim yang tidak bisa mendapatkan pembelajaran berarti. Sungguh sangat merugi ketika kita memaknai hari-hari menjadi seorang mahasiswa hanya dengan hedonisme dan hura-hura. Sadarlah teman, kampus adalah kolam renang terakhir kita sebelum kita menuju lautan lepas kehidupan.

Menjadi seorang mahasiswa mungkin adalah sebuah pilihan yang kita tempuh. Apa yang akan kita dapat selama kita berkuliah kurang lebih 3,5-4 tahun nantinya. Ketika kita berkuliah,kita dapat belajar untuk mengenal orang lain, belajar memahami kesulitan, belajar menjadi seorang pemimpin, belajar memanfaatkan waktu, dan belajar mengatur kehidupan.

Apa yang akan kita dapatkan ketika kita menempuh 3.5-4 tahun dibangku perkuliahan? Kebetulan saya kuliah di sebuah kota (Malang) yang sangat jauh dari rumah. Selama kurang lebih 1.5 tahun saya sudah menempuh pendidikan di kota tersebut untuk belajar menjadi seorang laki-laki yang mandiri, saya belajar untuk menjadi seorang pemberani, dan saya pun belajar menjadi seorang pemimpin meskipun hanya untuk diri sendiri. Selain itu, selama kurang lebih 1,5 tahun saya sudah mendapatkan banyak sahabat dan mengenal orang-orang luar biasa yang memberikan inspirasi pada diri saya.

Sadarlah kawan, kita generasi muda adalah harapan bangsa. Indonesia sudah terlalu lama menangis, ibu pertiwi sudah terlampau lama menunggu. Bangsa ini menunggu seorang pemberani, pemimpin, dan inovator, seseorang yang mampu membawa bangsa ini menjadi bangsa yang besar. Seseorang yang mampu membangkitkan negeri ini dari keterpurukan. Hutan, gunung, sawah, dan lautan telah menunggu untuk kita manfaatkan. Petani dan nelayan sudah terlalu lama hidup dibawah garis kemiskinan. Mereka masih berharap, dan jangan engkau musnahkan harapan itu.

Tidak ada alasan bagi kita untuk terlalu lama di kampus, tidak alasan memperpanjang masa studi hanya karena alasan ingin menikmati masa-masa kuliah, masih ada 'amanah', dan sejuta alasan kecil lainnya. Waktu tidak akan pernah kembali, maka janganlah engkau menikmatinya.Sadarlah, ada amanah yang lebih besar menanti kita di lautan luas kehidupan. Kampus hanyalah kolam renang, dan miniatur kehidupan. Jika kita terlalu lama bergulat didalamnya hanya akan membuat kita terbiasa dengan kenyamanan.

Akhir kata, untuk sahabat-sahabatku yang masih menempuh masa studi. Persingkatlah masa studimu, janganlah engkau memperlama dan menyia-nyiakan waktu. Jadikanlah tiap detik perjalananmu menjadi mahasiswa menjadi pembelajaran yang berharga. Meski hanya masa studi yang singkat, jadikanlah berarti. Ingatlah apa yang harus kita capai bukan hanya sekedar nilai A, bukan hanya sekedar menjadi seorang mahasiswa yang gaul di kampus nya,dan bukan hanya sekedar menjadi seorang yang berprestasi. Jadilah seorang inspirator, menjadi seorang pembaharu, jadilah seoarang pemberani, dan yang paling penting jadiilah seorang yang bermanfaat. Jika kau sudah mencapai semuanya maka label mahasiswa berprestasi dengan predikat cumlaude,dan mahasiswa yang gaul ataupun yang selalu mendapat predikat nilai A tidak akan hanya menjadi sebuah label,yang jika sudah usang hanya akan tersimpan didalam lembabnya lemari kenangan.
NB:
Hendaklah notes ini digunakan sebagai sarana pembelajaran, tidak perlu anti kritikan maupun mengkritik secara berlebihan.Notes ini di dedikasikan untuk para sahabat yang masih berjuang di bangku perkualiahan. Semoaga apa yang kau dapatkan di banku perkuliahan bukanlah sekedar label mahasiswa berperstasi dengan predikat cumlaudeataupun menjadi mahasiswa yang paling gaul/cool di kampus nya.

Tidak ada komentar: